Ilmu Dakwah, Tazkiyatun Nafs

Tak Dapat Kembali Tak Dapat Diganti

Ini adalah ciri lain di antara ciri-ciri waktu. Setiap hari berlalu dan setiap jam lewat atau setiap kesempatan jalan,...

Written by umws · 41 sec read >

Ini adalah ciri lain di antara ciri-ciri waktu. Setiap hari berlalu dan setiap jam lewat atau setiap kesempatan jalan, tidak mungkin akan kembali lagi atau dapat digantikan. Identik dengan apa yang dikatakan oleh Hasan Al-Bashri :

“Tidaklah fajar hari ini terbit, kecuali ia akan memanggil, “Hai anak Adam, aku adalah ciptaan yang baru dan aku akan menjadi saksi atas pekerjaanmu, maka mintalah bekal kepadaku, karena aku tidak akan kembali lagi hingga hari kiamat apabila aku telah berlalu.”

Ini bukanlah hadits marfu’ seperti anggapan beberapa orang, tapi ini adalah ucapan Hasan Al-Bashri. Imam Ali Zainal Abidin pernah berkomentar tentang Hasan Al-Bashri dalam ucapannya yang singkat, “Dialah yang tutur katanya seperti sabda para Nabi”

Para penyair dan pujangga yang telah lanjut usia, di dalam syairnya mengharapkan akan kembali lagi masa mudanya, namun harapan mereka sia-sia karena masa muda tak akan kembali. Di antara mereka ada yang berkata :

Ketahuilah…
Seandainya masa muda itu dapat kembali
Sehari saja…
Akan kuberitahukan kepadanya apa yang
dikerjakan di hari Tua.

Seseorang…
hanyalah pengendara di atas pundak umurnya
Berkelana mengikuti hari dan bulan
Ia lalui siang dan malam harinya
Semakin jauh dari kehidupan
dekat dengan kuburan.

#yusufqaradhawi #waktubagimuslim #themarbots #marbotmuda #marbotnusantara

Bangunan Islam

umws in Ilmu Dakwah, Tazkiyatun Nafs
  ·   1 min read

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *